Kota Bandung,Ismart.idMemiliki ukuran 5×5 meter persegi dengan ketinggian dan lebar 5 meter persegi, dilengkapi warna hitam dan garis kuning berbentuk kubus, inilah bangunan replika Ka’bah yang sengaja didirikan oleh pemiliknya ditengah-tengah area saung Makkah Cangkorah di kampung Seke Bangbaru desa Cangkorah, kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat.
Bangunan yang berbentuk kubus yang sudah berdiri sejak Agustus 2021 tahun lalu tersebut, merupakan sebuah mushola yang sengaja dibuat oleh Didin Ernadin warga asal kota Cimahi.
Bangunan itu dibuat sebagai selain wisata religi dan edukasi tentang tata cara umrah serta berhaji juga untuk mengajarkan dan mengingatkan yang beragama muslim untuk dapat melaksanakan ibadah shalat tepat waktu saat adzan telah berkumandang. Tak hanya itu, disini pengunjung juga dapat bersua foto di berbagai spot yang diinginkan, disekeliling berbentuk mirip ka’bah tersebut, secara gratis.
Saat memasuki suasana dalam bangunan terlihat ada beberapa lubang udara serta sejumlah sarana prasarana seperti sajadah dan alat shalat.
Jika pengunjung merasa lapar jangan khawatir, ditempat ini juga menyediakan menu andalan dua jenis paket nasi liwet, petai dalam kastrol, mulai dari paket berisi ikan peda, ayam bakar, tahu tempe, ikan asin, sambal dan lalap atau, paket ikan bakar, tahu tempe, ikan asin sambal dan lalap. Menyantap hidangan langsung menggunakan tangan akan membuat sensasi makan anda menjadi lebih nikmat, sambil merasakan sensasi udara yang sejuk latar alam waduk saguling disekelilingnya.
Menurut Didin Ernadin pemilik saung Makkah Cangkorah, konsep itu sengaja ia buat berbeda dari rumah makan lainnya, selain bisa menikmati menu andalan dengan suasana keindahan alam yang masih asli ditempat ini pengunjung juga bisa mendapatkan edukasi dan bagaimana tata cara umrah dan haji.
“Adapun ide dari pendirian saung Makkah ini sebetulnya kita melihat sepanjang bantaran Saguling ini ada villa Prancis, ada Maroko, akhirnya saya nyetusin ide kita buat aja saung Makkah, jadi disamping rumah makan, kita juga ada wisata edukasi untuk pembelajaran manasik haji. Kalau untuk menu kita masakan sunda, jadi lebih ke yang ciri khasnya nasi liwet, nasi liwet pete, ada peda pilihannya pakai ikan bakar atau ayam bakar, itu ajasih sebetulnya.” ujar DIDIN ERNADIN selaku PEMILIK SAUNG MAKKAH CANGKORAH.
Melihat konsep yang unik serta berbeda dari rumah makan pada umumnya, berhasil menarik antusias pengunjung untuk datang ke tempat ini.
“Kita liburan kesini ngisi waktu libur, dari pada diem dirumah jaadi kita holiday nih kesini, disini kita bukan cuma makan aja tapi disini tuh kita bisa naik perahu, disini tuh tempatnya unik banget, disini tuh tempatnya replika Makkah disini ada bangunan yang bentuknya Ka’bah, jadi disini juga kita bisa diberikan edukasi tentang tata cara umrah dan naik haji.” ujar RANTI MEYLANI selaku PENGUNJUNG.
“Jadi aku kesini teh buat isi liburan sama temen-temen, healing lah kalua zaman sekarang kan, terus disini tempatnya asik, teruskan ada ka’bahnya, berhubung saya belum ke ka’bah, jadi bisalah ngerasain terus bisa juga ngerasain foto sama si ka’bahnya. Tadi habis makan liwet enak banget pokoknya, tadi habis naik perahu juga kesana, terus ada dikasih juga tata cara umrah diajarin, jadi umrah itu ngapain aja sih jadi tau gitu.” ujar MELINDA MU’AADZAH sebagai PENGUNJUNG.
Selain bisa menyantap makanan yang dihidangkan, pengunjung juga bisa merasakan indahnya sensasi makan dengan latar bangunan replika ka’bah serta alam yang masih asri, di sekeliling perairan waduk saguling.
Dari Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat tim liputan Ismart Media mengabarkan.
FZ
posting oleh :aida
transkrip oleh :aida
tonton via youtube